JAMMING JUNGLE

Print

Jamming Jungle

Acara Jamming Jungle ini adalah kegiatan apresiasi seni yang dikolaborasikan suasana camping dengan kemasan yang berbeda dan kepedulian pada alam. Ketika kalian mulai jengah dengan kerasnya Ibukota, tidak ada salahnya meluangkan sedikit waktu untuk melepaskan beban dari segala benuk rutinitas. Salah satunya adalah dengan rekreasi. Atas dasar permasalahan tersebut, sekelompok anak muda yang bergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Komunitas Pecinta Seni (KOMPENI) yang merupakan wadah untuk mengekspresikan minat dan bakat dibidang kesenian, Kompeni menyelenggarakan sebuah art exhibition serta music concert yang berlokasi di Camping Ground Curug Ngumpet 1 tepatnya di Gunung Bunder, Kota Bogor yang dilaksanakan pada tanggal 13-14 Februari mendatang.

         Acara ini dimulai pada hari Sabtu 13 Februari dengan dibukanya mini exhibition yang merupakan sebuah pengaplikasian karya dengan cara yang berbeda dari Kompeni dan dilanjutkan dengan acara “gambar bareng” yang akan dilakukan bersama sama. “Gambar bareng” juga akan ditemani oleh beberapa street artist yang akan melakukan live painting, diantaranya adalah Bebe, Youngest, Herzven, dusk23, dan the cruelo. Setelah Gambar Bareng, acara dilanjutkan dengan music performances, teater dan perkusi.

         Lalu, hari selanjutnya  akan ada aksi peduli alam. Aksi tersebut maksudnya kegiatan penanaman pohon yang tak jauh dari lokasi dan operasi kebersihan di sekitar Kawah Ratu. Dengan melakukan hal itu Kompeni berharap atas kesadaran pengunjung dengan lingkungan terutama di daerah-daerah di sekitar ibu kota yang memang masih kurangnya Green Area.

         Untuk mengikuti acara ini, tidak perlu khawatir biaya untuk masuk ke acara yang diadakan Kompeni. Kalian cukup membayar tiket untuk memasuki Gunung Bunder, serta membayar biaya buka tenda seharga Rp.15.000,00 per malam.

 Himbauan dari kami (Kompeni) untuk membawa perlengkapan, logistik, tenda dan tentunya keperluan pribadi. Acara tersebut tidak dikenakan biaya sama sekali. Akan tetapi, jika tertarik untuk ikut serta menanam pohon, peserta cukup membeli bibit pohon ke pihak Taman Nasional Salak – Halimun Seharga Rp.15.000,00 dan akan dijaga oleh para volunteer Taman Nasional Salak – Halimun.

Untuk informasi lebih lanjut, kalian bisa check instagram Jamming Jungle (@jammingjungle). Acara ini dibuka untuk umum dan  membuka peluang kita semua untuk sharing bersama, seputar kesenian dan kepedulian kita akan alam sekitar. Jadi, mari kita memulai kepedulian dari hal-hal kecil, berbagi waktu dengan alam, dan bersenang-senang bersama diacara Jamming Jungle.

Komunitas Pecinta Seni Jakarta

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *