SINGLE KEDUA & VIDEO MUSIK TUAN TIGABELAS “LAST ROAR”

Tuan Tigabelas – Last Roar

Last Roar adalah single kedua Tuan tigabelas dalam rangkaian album Harimau Soematra. Single ini adalah intisari dari album, yang mana audio nya akan dirilis di bulan juni, dan music videonya akan rilis bersamaan dengan rilisnya album Harimau Soematra pada tanggal 29 juli 2019, yang juga merupakan peringatan World Tiger Day.

Dalam single Last Roar, Tuan tigabelas bercerita dari sudut pandang Harimau Sumatra. Setelah Harimau Jawa dan Harimau Bali telah punah, maka Harimau Sumatra adalah spesies Harimau terakhir yang ada di Indonesia, dan populasinya sangat krisis diambang kepunahan. Perusakan hutan, deforestrasi, serta tingginya permintaan pasar dalam dan luar negeri juga yang menyebabkan tinggi nya tingkat perburuan Harimau, dan akhirnya mengakibatkan populasi hewan ini semakin berada diambang kepunahan, dari semua faktor tersebut ternyata disebabkan oleh kita, yaitu manusia.

Bekerjasama dengan Muztang dalam pembuatan musik, Javafinger sebagai executive enginer dan co producing, juga Buana Tara dalam proses pembuatan lirik, Tuan tigabelas pun turut serta mengajak salah satu seniman dan budayawan asal Sumatra minang yaitu Rijal Tanmenan yang ikut mengisi dengan alat musik tradisional khas Sumatra, Salempong dan Sarunai. Dan musik video nya akan dirilis tanggal 29 juli dimana Tuan tigabelas bekerjasama dengan WWF dalam pembuatan videonya. Dengan lagu ini, besar harapan bahwa lagu ini bisa menyentuh dan mengedukasi para pendengar dan masyarakat luas, khusus nya tentang penting nya menjaga lingkungan dan menghemat energi, karena apapun yang kita nikmati sesungguhnya ada harga yang harus dibayar dibalik semuanya. Alam yang dirugikan, binatang termasuk harimau, juga manusia itu sendiri.

“Karena waktu pohon habis dan binatang telah mati,
kita akan sadar bahwa kita tidak bisa makan Money.”

Produced : Muztang
Mixing : Javafinger
Mastered : Dave Kutch (Mastering Palace)
Published : Wew Records
Artwork : Arfan Chalid Rabrusun

Last Roar

mengendap ngendap dalam semak
lalu datang buat mu terdesak
kuburu mangsa ku hap sekejap
sekali terkam kau terlelap
kau pun hilang dalam gelap
jangan masuk hutan jika kau tak punya nyali
karena ku yg jaga jangan kemari
raja rimba lindungi tiap senti
karena sejak dulu hutan adalah rumah kami
lalu kau datang dengan senjata kau mulai tangkap kami
kami coba tuk bertahan,tp kalian kembalilalu bawa api
leluhur mu pernah janji, akan jaga kaum kami
lalu lihat yg terjadi
waktu kalian mulai ingkar janji

*BRIDGE*
rumah kami dibakar utk kelapa sawit
lalu kaum ku harus tinggal dimana lagi
coba jawab manusia apa salah kami
kenapa kau bunuh kami rusak hutan kami

saudara ku sudah punah
dibali dan dipulau jawa
aku auman terakhir
sebut ku harimau sumatra
dulu ku makhluk legenda mereka bahkan sebut aku raja
tapi, kini ku dimangsa
status ku dalam bahaya

hutanku
ditebang dibakar digusur untuk kelapa sawit
nama tuhan kalian profit
kaU buat HUTAN sakit
tanah ku gundul kering tak subur lihatlah
kalian bandit
kalian kejar benefit
dan kau buat bumi menjerit

*chorrus*
kami dibantai dimana mana
dijebak perangkap kami kalah
ditembak mati seakan salah
dikuliti kami tak berdaya
jelaskan kenapa hal ini bs terjadi
apa kalian manusia tak punya hati
anak cucu mu tak kan kenal nama ku lagi
karena kalian bunuh semua jenis kami

kalian jajah kami
masuk hutan kami
ambil semua tanpa pernah beri kembali
terus ambil lagi
lagi lagi lagi
seakan tak cukup
lalu lakukan deforestrasi
kau bakar semua pohon binatang pun lari
suatu saat nanti
pasti kan terjadi
waktu pohon habis,binatang pun telah mati
baru kau mengerti
kau tak bisa makan money

*chorrus*
kami dibantai dimana mana
dijebak perangkap kami kalah
ditembak mati SEAKAN SALAH
dikuliti kami tak berdaya
jelaskan kenapa hal ini bs terjadi
apa kalian manusia tak punya hati
anak cucu mu tak kan kenal nama ku lagi
karena kalian bunuh semua jenis kami
(gunshot)

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *