17 Tahun Hiatus, Wondergel Bakal Gelar Konser Reunian Agustus Mendatang
Bubar di tahun 2000 dan sempat tampil pada 2010 silam di Jakarta, Wondergel bakal menggelar konser reunian setelah total 17 tahun hiatus dari aktivitas mereka bermusik. Band indie pop lawas asal Jakarta ini juga bakal mengajak beberapa musisi independen legendaris dalam format kolaborasi pada Agustus mendatang di Jakarta.
Pada 25 Mei kemarin, Wondergel resmi merilis ulang single berjudul ‘Asa Dimana’ dalam format digital di bawah naungan platform distribusi musik Ripstore.Asia beralamat di https://www.ripstore.asia/wondergel. Single berusia 20 tahun ini ditulis oleh Meta Pramana, dinyanyikan oleh Vivie Coster dan Meita Kasim, serta merupakan track penutup dari self-titled album Wondergel (M Music Prod, 1997).
Kini untuk untuk pertama kalinya dirilis dalam format legal mp3 dengan lisensi CC BY-NC-SA dan bebas untuk didownload, dicopy ke teman-teman terdekat dan didistribusikan ulang non-komersil di web/ blog, mixtape dan radio online. Sedangkan video lirik dari single berjudul ‘Jalan Yang Sama’ juga telah dipublikasikan di Facebook Page Wondergel Reunion https://www.facebook.com/wondergel.reunion serta menyusul full albumnya akan direissue dalam format kaset dan tersedia juga untuk diakses di kanal musik digital seperti itunes, spotify dan lain-lain.
Wondergel sendiri merupakan salah satu band yang menjadi pionir ketika skena independen Jakarta terbentuk di era 90-an dan menularkan influence musik britpop, new wave, punk ke Indonesia. Meski pada awal karirnya Wondergel banyak mengcover lagu dari band semisal Elastica dan Suede, Wondergel merupakan band rekording pertama dari scene indie saat itu dengan semua personilnya perempuan. Sempat merilis 1 album penuh (self-titled) di bawah naungan M Music Production/ Musica dan 4 radio single, Wondergel dibentuk tahun 1992 beranggotakan Meita (vokal), Vivie (vokal), Nanda (gitar), Lala (bass), Meta (keyboards), Astrid (drums).
Dalam pernyataannya di Facebook Page Wondergel Reunion baru-baru ini, Meita menulis bahwa reuni Wondergel awalnya sekedar nostalgia bersama teman-teman yang dulu pernah satu perjuangan di arena musik indie/underground era 90an di Jakarta. Tapi ternyata banyak juga respon dari netizen dan teman-teman pendengar Wondergel baik yang masuk lewat Facebook, Instagram atau mengontak personil langsung. Dari situlah muncul obrolan agar momen ini menularkan spirit kebersamaan di musik seperti yang pernah terjadi di scene independen Jakarta era 90-an.
“Jadi kalaupun kami hari ini muncul dengan embel-embel Wondergel Reunion, we are here not to bring back our past glory… that’s not the point. This is your parts, your age, your time,..” ungkap Meita. “Kami disini sekedar membuka file yang lama tersimpan, berisi sebuah semangat membara dari era keemasan dulu. Untuk merangkul dan berbagi bersama generasi sekarang,” lanjutnya.
Wondergel Reunion
Instagram: https://www.instagram.com/wondergel_reunion/
Facebook: https://www.facebook.com/wondergel.reunion/
Contact:
WA; 081381173423
Email: info@ripstore.asia
Asa Dimana
Oleh: Wondergel
Termenung sendiri menatap hari-hari
Membayangkan esok apa yang kan terjadi
ooh.. aah..
Berlari-larian mengejar bayang-bayang
Memandang ke depan terbersit keraguan
Ooh.. Aah..
Ingin aku terbangun di alam yang suci
Dimana bidadari menanti
Terbang jauh tinggi menikmati hari
Seakan dunia milik sendiri
Suasana hati yang tentram begini
Merasuk membunuh jiwa sepi
Oh adakah esok sang surya mentari
Tersenyum manis padaku lagi..
Ooh.. ooh
Meyakinkan diri harus berbuat apa
Memohon pada Nya asa yang jadi beban
Ooh.. Aah..
Termenung sendiri menatap hari-hari