Andreas Arianto Rilis Single Terbaru Berjudul “Riddles of A Marigold”
“Riddles of A Marigold” adalah sebuah komposisi instrumental yang menggambarkan tentang penyingkapan suatu misteri. Andreas menulisnya 3 tahun yang lalu ketika berada dalam persimpangan antara memutuskan untuk pindah ke Bali yang berlangit biru namun jauh dari kerabat dan industri musik atau tetap tinggal di Jakarta, kota di mana ia telah belasan tahun berkarir. Ia menyadari bahwa misteri kehidupan seperti inilah yang membuat hidup menjadi sangat menarik dijalani. Suatu perjalanan konstan untuk terus memecahkan setiap problem sampai kita mencapai garis akhir.
Karya ini bermula dari improvisasi Andreas pada piano. Setelah tema utama dari karya ini muncul dari jemarinya, ia menyusun komposisinya dalam waktu sejam. Untungnya Andreas merekam improvisasi ini pada ponselnya, sehingga 2 tahun kemudian ia akhirnya memutuskan untuk memproduksi karya ini menjadi single ke-2 untuk albumnya “Violet Sky” yang dijadwalkan rilis pada pertengahan 2022.
“Tiga tahun lalu, di bulan Januari 2019, saya merasakan tinggal di Bali selama 3 minggu. Sebulan sebelumnya, saya baru membubarkan bisnis yang telah saya rintis bersama rekan saya selama 10 tahun. Selain itu saya juga baru saja keluar dari hubungan personal jangka panjang yang tidak berhasil. Kedua hal itu sudah cukup untuk membuat saya ingin memulai hidup yang baru di kota lain. Merasakan udara segar, langit biru, dan desir ombak di Bali menjadi sesuatu yang sangat menarik dibandingkan bisingnya Jakarta dengan langit abu-abu yang penuh polusi,” tukas Andreas.
“Namun di tengah petualangan baru di Bali ini, ternyata ada juga hal yang mengecewakan dan membuat saya mempertanyakan apakah saya tetap akan memutuskan pindah ke kota ini. Pertanyaan demi pertanyaan semakin banyak menjalar dan mendorong saya untuk menulis karya ini. Setelah mempertanyakan segala sesuatunya, saya sadari bahwa memang tidak semua tanya akan segera terjawab. Kadang memang kita harus menceburkan diri ke kolam supaya bisa belajar berenang,” lanjutnya sambil menetapkan langkah kepindahannya ke Pulau Dewata.
Andreas mengajak Andika Candra (flute, piccolo) dan Billy Aryo (cello) untuk mengirimkan rekaman permainan mereka dari Jakarta. Ia juga mengajak istrinya Nikki Asvikarani, kolaboratornya di single pertama “None of Us Knows”, untuk turut menyumbang permainan biola yang sangat lirih di karya ini. Selain itu, pada 11 Februari 2022 nanti akan dirilis “Riddles”, bentuk lain dari komposisi ini yang merupakan kolaborasi Andreas dengan SCALLER.
Degarkan Single “Riddles of A Marigold” disini :
ANDREAS ARIANTO
Andreas adalah seorang produser musik dan komposer musik film yang berbasis di Bali. Pada 2007 ia ditunjuk sebagai orkestrator dan konduktor dalam sebuah tur konser bersama band rock SLANK di 6 kota. Ia juga terlibat dalam proyek seperti Penutupan ASIAN Games 2018 sebagai salah satu penata musik, lalu komposisinya “Revolt in Paradise” ditampilkan perdana oleh Jakarta City Philharmonic pada 2017. Ia juga terlibat sebagai komposer untuk film-film seperti “Terbang Menembus Langit” (2018), serial “Paradise Garden” (2021), “48 Jam untuk Indah” (2022), dan juga “Story of Dinda” (2021).
Minatnya pada jenis-jenis musik yang berbeda membuatnya fleksibel dalam bekerja dengan musisi-musisi lintas genre seperti Dead Bachelors, Dewi Lestari, Ungu, Asteriska, Scaller, Twilite Orchestra, juga Erwin Gutawa Orchestra, sebagai penulis lagu, produser dan penata musik.
CONTACT
Email : andreas.arianto.y@gmail.com
Mob/ Whatsapp : (+62) 818 06178367
MUSIC CREDITS LIST RIDDLES OF A MARIGOLD
Komponis : Andreas Arianto
Piano : Andreas Arianto
Orkestrasi : Andreas Arianto
Programming : Andreas Arianto
Aransemen : Andreas Arianto
Violin : Nikki Asvikarani
Cello : Billy Aryo
Flute & piccolo : Andika Candra
Mixing & Mastering : Hari Kurnia
LINKS
Official Website : https://www.andreasarianto.com
You Tube : https://www.youtube.com/c/AndreasArianto
Instagram : https://www.instagram.com/andreasarianto
Soundcloud : https://soundcloud.com/andreasarianto
Twitter : https://twitter.com/andreasarianto