[Bincang Muda]
Melawan Arus, Menciptakan Arus: “Menelisik Sejarah dan Perkembangan Musik Indie Yogyakarta”
Saat ini, scene musik indie telah lahir dan tumbuh subur di berbagai sudut Yogyakarta. Banyak band, label rekaman, pers musik, dan organisator gig terbentuk serta membentuk arena untuk pemuda dengan intensitas yang tinggi. Sehingga, Yogyakarta menjadi salah satu area dengan scene musik indie paling aktif dan produktif di Indonesia, selain Jakarta dan Bandung.
Meski begitu, iklim kondusif ini tentu saja tak terbentuk dalam semalam. Sejak era 1990an sampai sekarang telah terjadi banyak perubahan yang mewarnai scene musik arus pinggir Yogyakarta. Perubahan itu terjadi baik di level produksi, distribusi, maupun konsumsi. Mulai dari para pelakunya yang datang dan pergi, hingga konflik dan tragedi yang terjadi dalam scene itu sendiri. Adanya perubahan-perubahan tersebut kemungkinan besar membuat pemaknaan terhadap musik dan scene indie pun ikut berubah.
Oleh karena itu, Youth Studies Centre (YouSure) FISIPOL UGM bersama LARAS-Studies of Music in Society mengadakan diskusi ini. Kami mengajak teman-teman sekalian untuk menyegarkan ingatan soal sejarah musik indie Yogyakarta, mendeteksi perubahan-perubahan yang terjadi, dan mempertanyakan kembali posisi scene indie sebagai sebuah kultur di Yogyakarta.
Pemantik:
1. Indra Menus (YK Booking, Peneliti, Musisi)
2. Wok The Rock (YesNoWave Music, Kurator, Seniman)
Waktu dan Lokasi:
hari, tanggal : Jumat, 31 Maret 2017
jam : 15.00 ñ 17.30 WIB
Tempat : Lorong BC FISIPOL UGM Yogyakarta
Untuk registrasi, silahkan isi form di tautan ini https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSdfbiGfKcy-7qYKfgVB5k3YjbXXfrIeWAluslFavGmSyApBrQ/viewform?c=0&w=1
Narahubung:
081586725886 (Farras Muhammad)
Instagram : yousurefisipol
www.yousure.fisipol.ugm.ac.id
Foto dalam poster oleh: Dwiki Aprinaldi