“DANDELIONS GANDENG DUA SENIMAN LOKAL SURABAYA UNTUK DEBUT MINI ALBUM MANTRA SAKTI”
Halo Generasi Bunga Indonesia! Berjalannya waktu, sambil promo single “Mantra Sakti” yang sudah dirilis 3 tahun lalu, kami main di beberapa acara. Mulai dari gigs bersama teman2 kami, bersama teman2 luar kota, panggung besar dan guest star lokal yang besar, dari Surabaya hingga sempat merapat ke ibu kota.
Tibalah saatnya, kami mengumumkan bahwa DANDELIONS resmi menggandeng dua seniman lokal asli Surabaya yaitu Redi Murti (Sinyo) dan Rakhmat Dwi Septian (Kuro) untuk debut mini album “Mantra Sakti” yang akan dirilis. Sejak 2013 lalu, Kuro dan Sinyo sudah ambil andil untuk DANDELIONS, mulai dari logo wajah bayi di tengah kelopak bunga matahari yang mungkin sudah tidak asing lagi, hingga “Dewa banyak tangan yang memegang arak” yang merupakan sampul dari single “Mantra Sakti” yang sudah ada di kanal soundcloud ‘Dandelions Official’. Yang mana dua figur ini pastinya sudah tidak asing di telinga teman-teman skena Surabaya, bahkan teman-teman skena tingkat nasional. Karya Redi dan Kuro ini mengundang perhatian musisi lokal hingga musisi nasional, antara lain adalah artwork dari single “Pasar Bisa Diciptakan” dari EFEK RUMAH KACA dan juga sampul album dari SILAMPUKAU. Bahkan hingga raksasa metal ibukota seperti SERINGAI sempat membuat merch dari dua nama ini.
Sampul debut mini album “Mantra Sakti’ ini menceritakan tentang kehidupan RocknRoll dari DANDELIONS yang terlihat selalu “slengekan” dan “urakan”. Dua seniman ini mengartikan bahwa karya sampul album ini mempunyai cerminan yang kuat dari sang vokalis DANDELIONS yaitu Jed. Mereka membuat karya ini dengan harapan DANDELIONS mempunyai mantra-mantra atau peluru-peluru ampuh untuk menyuarakan realita yang terjadi sebenarnya disekitaran melalui lirik yang ada di mini album “Mantra Sakti” ini. Dan yang pastinya secara otomatis memajukan musik Indonesia dan Surabaya pada khususnya.
Perlu diketahui bahwa salah satu single DANDELIONS yang berjudul “IMPOR”, masuk dalam kompilasi Kanal KPK RI dan dikeluarkan dalam bentuk CD yang diproduseri oleh Erwin Ex-Dewa19. Namun, CD kompilasi tersebut tidak untuk diperjual-belikan karena digunakan untuk kampanye KPK menyuarakan anti korupsi melalui kanal resminya. Debut mini album “Mantra Sakti” akan rilis fisik dalam bentuk kaset pada 19 Desember 2016. Dan apabila situasi dan kondisi yang memungkinkan, DANDELIONS akan menampilkan sampul dari Sinyo dan Kuro ini di layar panggung saat tampil di Pameran Otomotif Surabaya (9 Desember 2016, 19.00) bersama THE SKA BANTON dan SHAGGY DOG di Grand City Mall Surabaya, serta Westphalia 2016 (18 Desember. 20.15) bersama RUMAHSAKIT di Surabaya Townsquare.
DANDELIONS
(PROFILE)
Pada awal tahun 2013, Jed (vokalis) dan adiee (gitaris) sedang asik nongkrong dan membicarakan tentang band beraliran Rock N’ Roll di Amerika serikat. Pada saat itulah muncul keinginan untuk membentuk band beraliran Rock N’ Roll. 2 hari kemudian Jed mengajak Daniel/ucup (bassist) membentuk band tersebut. Pada akhirnya sepakat membuat band beraliran Rock N’ Roll. Seminggu kemudian Adi mengajak Bay rose (gitaris) dan Rafzan/iyem (drummer) untuk bergabung. Kemudian mereka membicarakan tentang aliran dan nama Band tersebut. Dengan satu Visi dan Misi mereka berlima sepakat membuat band beraliran Rock n’ Roll dengan nama “DANDELIONS”.
DANDELIONS adalah bunga liar berwarna kuning yang menggambarkan musik kami yang punya kelembutan dan kehidupan kami yang “Rock N’ Roll”. Nama Dandelions itu sendiri dipilih untuk membawa kembali semangat Flower Generations (generasi bunga). Generasi bunga, generasi anak-anak muda amerika kulit putih yang bergaya layaknya orang negro, Hidup di era akhir 1960-an hingga pertengahan 1970-an, muncul sebagai Counter Culture terhadap budaya kemapanan. Generasi ini juga sering di asosiasikan sebagai kaum Hippies dengan semangat “Fight With Flower” (lawanlah dengan bunga) yang konsisten menyuarakan perdamaian, kesetiakawanan, ketidakadilan, anti pemerintahan korup dan kepedulian terhadap lingkungan. Energi itu yang ingin kami tularkan pada generasi muda indonesia.
DANDELIONS adalah kelompok music Rock N’ Roll aroma 70-80an dengan campuran Blues, Pop, dan sentuhan Psychedelic. Teman-teman biasanya menyebut aliran kami dengan sebutan “BluesRoll”. Kelompok kami sangat terpengaruh oleh ‘The Stones’ atau yang sudah dikenal dengan nama ‘The Rolling Stones”. Aksi Panggung kami bisa dibilang layaknya Mick Jagger dan kawan2 sedang beraksi menghibur para penggemarnya. Bahkan salah satu rekan kami mengatakan, “Dandelions seperti The Rolling Stones jaman awal-awal show”. Berjalan menuju debut mini album “Mantra Sakti”, DANDELIONS mengalami masa sulit, yaitu waktu dan kesibukan yang cukup menjadi alasan klasik untuk sebuah kelompok musik. Hingga akhirnya, Desember 2013 proses rekaman dan segala macamnya ini rampung sudah dan keluarlah debut single “Mantra Sakti” di kanal soundcloud secara diam-diam.