KILATAN MUSIK IMPULSIF DIRANGKUM DALAM ELVES
Haram dan Atensi merupakan dua buah tulah yang sudah tersuar dari band M.U.C.K di tahun ini untuk menandai kembalinya mereka dari 2 tahun perhentiannya di dunia musik underground khususnya kota bandung, seperti arus bawah air yang terlihat tenang di permukaan namun berarus deras di dasarnya itulah kiasan yang mungkin cocok untuk kondisi band ini yang mana tidak terlihat adanya aktiifitas panggung dan akun social media mereka yang seakan tertangguh tetapi nyatanya mereka sedang meramu dan merajah materi untuk album mereka yang pertama dan juga post – recovery band dari sepeninggalan Hanhan sebagai vokalis.
ELVES menjadi title untuk album full pertama dari M.U.C.K, diisi dengan 9 track yang menghadirkan atmosfer yang lebih gelap dan musik yang lebih powerfull tanpa menghilangkan karakter punk/hardcore yang sebelumnya disuguhkan pada self-titled EP album yang mereka rilis pada tahun 2015 dan album ELVES ini sendiri menjadi rilisan ke 35 dari Disaster Records sebagai salah satu record label yang sering menggaet beberapa musisi musik keras Indonesia dan proses perekaman album ini sendiri kembali dibantu dan dikerjakan oleh Edo dari Fun House Studio yang sebelumnya telah melakukan kerjasama dengan M.U.C.K di tahun 2015.
Masih menerapkan tema – tema permasalahan kehidupan sehari-hari namun tetap dibalut dengan kata – kata yang keluar dari warna dan maknanya, ELVES yang berisi 9 nomorpun masih mempertahankan karakter pembubuhan lirik yang sama, seperti yang Jack lakukan pada lirik – lirik di lagu – lagu sebelum ELVES ini, anotasi tentang perkembangan zaman dan teknologi yang mempengaruhi integritas manusia sebagai makhluk yang terus merangsek fenomena tersebut dan terus menghilangkan fungsi dasar manusia sebagai makhluk sosial.
Seperti tidak mau terlalu lama terbalut kelambu hitam, M.U.C.K menambahkan 2 nama baru di posisi Vokal dan Bass sepeninggal Hanhan dan Badax yang tidak bisa melanjutkan ke proses pembuatan album ELVES ini, Gempita Adrian yang pernah menjadi vokalis dari Suicide Maya dan Agung SmokeSon yang pernah mengisi posisi bass band Lumpur adalah tambahan garda yang ada di M.U.C.K saat ini bersama Jack dan Reza Mega sebagai pendahulu, selain mereka ada juga nama – nama lain seperti Wangi Gitaswara, Revin Chairani, Linda Nur dan Juga Aulia Rahman dari Karmahn yang membantu prosesi perekaman di salah satu track dari 9 nomor yang berada di track list ELVES ini sendiri.
Album baru dari M.U.C.K ini tersedia dalam format bundle pack, yang berisi CD album Elves, t-shirt, multipurpose case, totebag, dan sticker. Bisa didapatkan di Disaster Records dan di toko Maternal Disaster Bandung.
Disaster Records
A record label and distribution
Jl Wira Angun Angun no 4-B Bandung
Phone: 022 87805095
Instagram: dsstrrecs
