SHANGHAI KARATE CLUB : MARI BERDANSA SINGLE KEDUA DAN DOBRAKAN YANG BERKELANJUTAN
Shanghai Karate Club adalah grup musik Rock asal Medan yang didirikan di pertengahan tahun 2021. Grup musik ini digagas oleh vokalis Pesawat Sederhana Rafi Tri Nugroho dan ex Vocalis Oldtime Zidane Iskandar. Personel grup musik ini diisi oleh gabungan tiga grup musik asal medan, yaitu Pesawat Sederhana, Old Time, dan The Soon. Pesawat Sederhana diwakili Rafi, Oldtime diwakili Joshua, The Soon diwakili Raphael, dan Zidane yang notabene pernah menjadi vokalis Old Time.
Sebelumnya di awal tahun 2021 Shanghai Karate Club sudah merilis single debutnya secara independen yang bertajuk Huru-hara. Lagu ini menjelaskan betapa kacaunya keadaan di zaman sekarang, manusia masih belum berhenti mengkhianti kelaziman, memperkosa kebenaran, dan membenarkan kekerasan. Parahnya semua itu dilakukan secara bersamaan. Single ini bisa dikatakan menaruh perhatian khusus perihal apapun yang bersinggungan dengan yang “chaos”.
Selang 6 bulan sejak dirilisnya Huru-hara, tepatnya 11 juni 2021, Shanghai Karate Club sekarang hadir kembali dengan single terbaru yang diberi judul Mari Berdansa. Judul yang dipakai dalam lagu ini merupakan refleksi dari setiap personil dimana apapun masalah yang di hadapai bergoyang menjadi solusi, walau tak menyelasaikan masalah tapi justru sekedar melupakan masalah dalam tempo singkat, setidaknya lebih baik daripada tidak sama sekali.
Proses penggarapan Mari Berdansa Sendiri terbilang cukup memakan waktu lama. Materi di lagu ini memang bisa diktakan sudah matang dari beberapa bulan sebelum perilisannya, namun demi menemukan kecocokan perihal teknis, dan perihal-perihal lain seperti penjiwaan personil, dan masalah-masalah personal lainnya, lagu ini harus memakan banyak tenaga dan waktu.
Di lagu ini Shanghai Karate Club sedikit banyaknya berusaha mengajak orang orang untuk rehat sejenak dari persoalan kehidupan. Lagu ini dibuka dengan sentakan penuh semangat yang berbunyi “Mari Berdansa!” seakan menyiratkan semangat dan hasrat bait awal di lagu ini memang mujarab sebagai “geberan” penuh ancaman di awal lagu. Mari Berdansa juga tampil sebagai sebuah cerita tentang sebuah persahabatan yang kuat dan penuh kebahagiaan, lagu ini berusaha menyiratkan tentang perjuangan akan nestapa dalam hidup di kehidupan satu sama lain.
Orang bijak pernah berkata di situasi sulit seperti sekarang, yang kita punya hanya harapan dan goyangan. Berhubung berharap hanya membuat kita semakin absurd dalam menjalani kehidupan, ada salahnya opsi bergoyang digunakan seefisien mungkin. Dan mungkin, menikmati lagu ini adalah salah satu dari sekian banyak cara untuk mendukung proses efisiensi itu. Karena apa? Karena lagu ini bukan sekedar pemantik, lagu ini peringatan untuk kita semua. Untuk kita yang belum menyerah, masih mencintai takdir, dan masih menyimpan gejolak untuk melawan.
Terakhir, single kedua dari Shanghai Karate Club ini sudah bisa dinikmati di seluruh platform music digital kesayangan kalian. Jadi tunggu apa lagi, siap menerjang persoalan kehidupan bersama kami? Teriakkan wataaa jika siap.