Artist: Frau
Judul: Tarian Sari
Tahun: 2013
Label: Yes No Wave Music
Desain: Wok The Rock
Ilustrasi: Edwin Roseno
Frau Kembali Lagi!
Oleh: Felix Dass
Dua tahun bukan waktu yang sebentar. Ada
banyak peristiwa datang dan pergi, nada-nada
baru bergulir dengan arus yang deras, namanama
asing mencoba maju ke depan dan dari
sekian potongan cerita itu ada satu yang selalu
dirindukan; kembalinya Frau ke arena.
Frau, nama panggung Leilani Hermiasih,
memutuskan untuk menghentikan kehidupan
musikalnya di bawah sorotan orang banyak. Ia,
yang dikenal fenomenal dengan mini album
Starlit Carouselnya, mengambil cuti dari
hingar-bingar tawaran main dan aktivitas
music lainnya. Hidup di bagian itu dihentikan
dan ia berlari ke arah yang lain.
“Di akhir 2011 sampai pertengahan 2012 lalu,
aku membutuhkan waktu untuk memfokuskan
perhatian pada studi. Selain itu, sejujurnya aku
sempat cukup ngambek pada ‘panggung’. Di
satu sisi, aku sangat menikmati perasaan yang
muncul mementaskan lagu-lagu Frau di atas
panggung. Namun di sisi lain, ‘pengalaman
pentas’ tidak berhenti di situ. Turun dari
panggung, atmosfernya berubah menjadi tidak
terlalu menyenangkan,” terangnya.
Ada banyak pencarian yang berlangsung. Keadaan ini, membuat Frau memutuskan untuk
berhenti sejenak dan mengundurkan diri dari hingar-bingar dunia panggung.
Tapi, bagaimanapun juga, musik tidak pernah bisa dimatikan. Ia, dengan penuh kesadaran, juga
dibiarkan untuk hidup oleh Frau, di dalam dirinya. Dalam spektrum yang mungkin lebih privat,
ia tetap berlagu dan menemani berlalunya waktu. Hingga rangkuman dua tahun itu berlalu.
“Aku menyadari kalau musik adalah faktor penyeimbang hidupku. Dengan kata lain, demi
kewarasan pribadiku,” ujarnya terkekeh.
Ia sebenarnya tidak tinggal diam. Di tengah-tengah keabsenan hingar-bingar panggung itu, ia
tetap menulis lagu dan mengolahnya menjadi sebuah keluaran yang memang layak didengar
oleh orang banyak. Juga, dengan kata lain, ia tetap mempersiapkan sebuah proses kembali ke
ruang publik dalam kemasan Frau.
“(Saat ini) aku baru saja menyelesaikan proses rekaman untuk album baru Frau. Pikiranku soal
Frau berkaitan dengan proses perilisan selanjutnya,” lanjutnya.
Sebuah album baru sedang disiapkan. Dan itu, mungkin jadi kabar bagus untuk orang banyak.
“Judulnya Happy Coda. Beberapa bulan lagi siap dirilis,” katanya tentang proyek terbaru atas
nama Frau.
Happy Coda bercerita tentang kompleksitas kesenangan.
“Materi-materi ini pada dasarnya bercerita tentang kebahagiaan-kebahagiaan sederhana yang
dapat ditemui oleh semua orang dengan caranya masing-masing, yang belum tentu bisa
semudah itu dipahami orang lain,” ceritanya.
Industri musik, pasti senang dengan fakta bahwa Frau siap kembali lagi ke gelanggang. Tapi,
tahan napas sedikit, perlakukan fakta berikut dengan hati-hati.
“Aku berencana untuk tidak terlalu banyak pentas lagi, namun tetap menulis lagu dan merilis
album,” tuturnya.
Single pertama dari Happy Coda adalah Tarian Sari yang akan mulai mengudara dan tersedia
untuk orang banyak sebentar lagi.
Happy Coda akan dirilis dalam bentuk rilisan digital dan buku partitur. Selamat menantikan.
Untuk informasi lebih lanjut tentang Frau, silakan kontak:
Adi Adriandi
Cakrawala Records
Komplek Sabo Centre No 9 Sopalan
Maguwoharjo Sleman
Yogyakarta 55282
Phone : +6281804270113
Email : leilanifrau@gmail.com
www.facebook.com/leilanifrau