“SPIRITUM SANCTUM”, TEROR TERBARU DARI THEOGONY
Theogony, unit Death Metal dengan sentuhan Technical asal Makassar baru saja merilis video klip terbaru untuk single Spiritum Sanctum pada 24 Maret 2017. Tonton video klipnya di link berikut: http://bit.ly/theogonyspirit. Ini adalah video musik ketiga bagi Theogony dan merupakan video klip pertama yang mereka buat dengan serius serta bekerja sama dengan Irul dan Fadli, dua videografer dari Ninetynine Studio. Video musik Spiritum Sanctum berbeda dari video musik Theogony sebelumnya – Non Observance dan Stertorous – yang memakai konsep footage.
Pengerjaan video klip ini tidak lepas dari beberapa kendala, seperti kendala saat pemutaran playback, juga permasalahan saat hasil rendering yang kurang maksimal yang menyebabkan gambar dan video kurang sinkron, juga menyebabkan tempo menjadi turun. Selain itu, menurut pengakuan Ian Hamzah (gitar), “Sebenarnya, kita maunya pakai tema atau ada cerita untuk video musiknya. Tapi, karena persiapan yang hanya berapa hari, jadi, fokusnya pengambilan gambar ke band.”
Hal senada juga disampaikan oleh Gilang (drum). “Karena perlu disesuaikan dengan tema lagu, maka dimasukkan pula beberapa footage di luar penampilan band,” ungkapnya. Beberapa potongan klip di luar konsep band yang dipilih oleh Ninetynine Studio yang digunakan untuk menggambarkan apa yang terjadi di Indonesia: Kegaduhan politik, kelompok yang saling menjatuhkan demi tahta dan harta, ‘peperangan’ kecil-kecilan, dan ‘menyembah’ apa yang mayoritas katakan suci.
Lagu yang ditulis oleh Wira (vokal) dan Amal (bass) ini terinspirasi dari film Pompeii, animisme, dan juga kehidupan Hedonis yang semakin mempertuhankan benda mati. “Ini sebenarnya buat mereka yang berdoa tapi kepada berhala, seperti berdoa kepada gunung, pohon, dan apa saja yang tidak bisa memberi apa-apa,” ucap Wira.
Spiritum Sanctum juga secara mendalam ingin mengkritik tentang peristiwa-peristiwa di era digital yang sebagian besar terjadi/disampaikan lewat media sosial. Bermula dari kemuakan terhadap judul berita yang terkesan terlalu menghebohkan padahal isi yang sebenarnya biasa saja, belum lagi aksi keagamaan yang ditunggangi politik dan sebagainya. “Intinya, peristiwa yang terjadi karena memang rantai kepentingan yang jalurnya dijaga tetap stabil. Karena uang menjadi idola yang mereka sembah,” tambah Ian Hamzah (gitar).
Sementara di departemen musik, khususnya gitar, diolah sempurna oleh Asrul. Sesuai dengan pengakuan Ian Hamzah, personil baru yang mendampingi Asrul di divisi gitar, yang juga ada dalam video musik ini, “Asrul yang buat musiknya (untuk lagu ini) seperti yang dia senangi. Saking senangnya, kita sampai susah buat ikuti”.
Selain sebagai promo, video klip Spiritum Sanctum ini dirilis untuk menunjukkan eksistensi Theogony sebagai milisi Death Metal asal Makassar yang segar, muda, dan berbahaya! Enjoy!
(Brandon Hilton)
Theogony Rep.
Publicity & Media Relations
Achmad Nirwan
Mobile +6282348883666
Informasi lebih lanjut tentang Theogony, silakan menghubungi:
Instagram : http://instagram.com/theogony_dm
YouTube : http://bit.ly/theogonyspirit
Twitter : http://twitter.com/theogony_dm
Facebook : http://facebook.com/theogonydm
SoundCloud : http://soundcloud.com/theogony_dm