SIARAN PERS ALBUM “ANTI IMAGE”
TRENDKILL COWBOYS REBELLION
Hampir dua tahun lamanya semenjak album “Siapa Suruh Datang Jakarta” rilis pada tgl 5 Oktober 2013, kini Trendkill Cowboys Rebellion band Heavy Metal asal timur Ibukota kembali merilis album ke tiga mereka yang bertajuk “Anti Image” pada 6 Agustus 2015 melalui label yang sama yaitu Demajors Independent Music Industry.
“Anti Image” dikerjakan kurang lebih satu tahun melalui proses kreatif studio jamming yang panjang dan berganti-ganti konsep materi juga studio rekaman. Album ini berisikan sepuluh lagu yang terbilang cukup pendek untuk ukuran album penuh, namun ini justru adalah tujuan atau konsep yang dikembangkan oleh Trendkill Cowboys Rebellion agar terdengar lebih ringkas, padat dan lugas.
Mencoba melupakan topik yang meruncing kepada sebuah tema tertentu seperti yang dilakukan di album sebelumnya, Anti Image lebih banyak bercerita tentang proses internal setiap personil band dengan semua konflik kehidupan masing-masing. Protes keras dengan pilihan kata-kata tajam tidak terlalu banyak dalam album ini dan justru banyak kalimat resapan yang tersirat di beberapa lagu yang terdengar agak mengarah kepada konten spiritual.
Proses rekaman awalnya dilakukan di Studio lama tempat mengerjakan album ke dua, namun karena mengalami masalah management maka proses kreatif diulang secara keseluruhan di Venom Music Studio Jakarta Selatan dan dibantu sepenuhnya oleh Pipinx Straight Out dalam pengembangan segi teknis. Hal tersebut akhirnya melahirkan sebuah warna baru dari musik Trendkill Cowboys Rebellion tersendiri dan terdengar berbeda dari yang sebelumnya. Sound terdengar lebih modern mengikuti perkembangan warna musik metal saat ini. Mixing dan Mastering dibantu oleh Hari Kurnia dari Venom Music Studio yang juga banyak mengerjakan project untuk Papper Ganster, Speedkill dan Straight Out.
Masih menggunakan konsep Bahasa Indonesia untuk lebih memudahkan para pendengar album ini mengerti apa yang disampaikan. Masih menitik beratkan pada tema social, politik yang dikemas sederhana menggunakan frase kalimat yang cerdas dan terdengar satir.
Total sepuluh lagu yang terangkum dalam album “Anti Image” ini tidak sampai 30 menit lamanya, sangat ringkas dan lugas namun tetap mengkedepankan bobot konten yang disampaikan hingga terdengar sangat padat. Anti Image adalah sisi lain dari sebuah penilaian tentang bermain musik versi Trendkill Cowboys Rebellion yang merasa bebas untuk memainkan unsur apapun, mengangkat tema apapun dan tidak terpaku pada pakem tertentu. Ketika undang-undang bermain musik tidak pernah ada, maka setiap orang berhak atas apapun dan melabeli mereka dengan “Image” apapun.
Album ke tiga Trendkill Cowboys Rebellion ini diharapkan dapat mengisi lagi perbendaharaan rilisan musik lokal Indonesia yang semakin ramai dan majemuk dan bisa menjadi acuan atau referensi teman-teman lain dalam berkarya dan tetap mengkedepankan semangat positif.
(Will, Dechonk, Daffie & Morris)
Song List “Anti Image” :
01. Aksara Sempurna 06. Kembali Ke Jalan
02. Atas Nama Tuhan 07. Proyektil
03. Awas Masuk Berita (Eksposur) 08. Satir, Palu-Arit & Peluru
04. Berhala Kertas 09. Sosial Media Doktrin
05. Lagu Pengantar Perang 10. Tuhan Digital