Menuai Ide di Startup Weekend Yogyakarta
Acara Startup Weekend Yogyakarta berlangsung selama 54 jam sejak 27-29 Mei 2016 di
Benteng Vredeburg Yogyakarta. Acara ini diikuti oleh 50 peserta dari berbagai kalangan, baik
mahasiswa maupun kalangan profesional. Terdapat sepuluh tim startup yang presentasi.
Empat startup menjadi pilihan terbaik menurut juri yaitu Dolan, Masdul, BRUMM, dan Memayu
Desa . Kriteria penjurian meliputi validasi target, eksekusi dan desain, serta model bisnis.
Startup Weekend Yogyakarta mempertemukan orang-orang dengan kemampuan dan
pengetahuan yang berbeda untuk belajar membuat startup . Dengan tema ‘Empowering
Tourism and Culture with Technology’, pembuatan startup harus berangkat dari permasalahan
pariwisata yang ada di Yogyakarta dan memang membutuhkan solusi bermanfaat. Para
peserta mendapatkan pendampingan langsung dari para mentor untuk berkonsultasi tentang
ide masing-masing startup secara detail.
Menurut hasil penjurian, startup “Dolan” sebagai pemenang juara favorit. Dolan
dengan ide untuk menyediakan tujuan dan estimasi liburan bagi wisatawan yang hendak
liburan. Juara ketiga adalah startup “Masdul” dari Game Indonesia, yang membantu
memperkenalkan makanan tradisional dalam bentuk game . Juara kedua adalah BRUMM,
startup penyedia rental mobil dengan fitur berbagi dengan orang lain sesuai destinasi yang
dituju. Juara pertama diraih oleh Memayu Desa, startup bagi turis yang ingin merasakan
suasana desa dengan menyediakan berbagai aktivitas berbeda di desa. Penilaian lebih
ditekankan pada aspek validasi target untuk benar-benar meyakinkan bahwa startup ini
memang dibutuhkan serta keberlanjutan ( sustainability) dari startup sebagai salah satu
penilaian model bisnis.
Bagi pemenang ketiga dan kedua berhak mendapatkan kesempatan pitching di kantor
Gojek di Yogyakarta, sedangkan pemenang pertama mendapatkan tiket gratis pulang-pergi
Bandung-Yogyakarta dan berkesempatan untuk datang ke Kolaborasi.co, inkubasi milik
Yohan Totting (Google Developer Expert) yang berperan sebagai fasilitator Startup Weekend
Yogyakarta.
Pada hari pertama, tanggal 27 Mei 2016, Eko Nuryono dari Info Seni Jogja dan Yohan
Totting, Google Developer Expert, mengisi sebuah talkshow bernama “Lightning Talks”. Yohan
Totting menyampaikan tentang startup dan teknologi, sedangkan Eko Nuryono
menyampaikan permasalahan pariwisata dan budaya. Selanjutnya, pembentukan tim
dilakukan dengan cara menantang peserta yang mempunyai ide untuk menjelaskan dan
mengajak orang agar masuk ke tim mereka. Setelah itu, peserta lain melakukan voting untuk
bergabung dengan tim yang memiliki ide sesuai keinginan mereka. Tercatat sebanyak 10 tim
yang berhasil dibentuk.
Pada hari kedua, tanggal 28 Mei 2016, Startup Weekend Yogyakarta melakukan
Google Design Sprint yang dipandu oleh Yohan Totting. Design Sprint adalah salah satu
metode untuk membantu pelaku startup menemukan permasalahan yang hendak
diselesaikan hingga merumuskan solusi yang paling tepat untuk menyelesaikannya dan
mencoba melihat dari sudut pandang konsumen dengan proses validasi.
Setelah itu, mereka mendapatkan kesempatan untuk dibimbing oleh mentor-mentor
yang sudah ahli dalam bidangnya, antara lain Eko Nuryono (Founder, Info Seni Jogja), Yohan
Totting, M. Ilman Akbar (Search Coordinator, Traveloka), Seto Lareno (HR Manager Tech Div,
Gojek), Mauren Fitri (Hackpacker, TelusuRI), Dimas Ragil Mumpuni (Co-Founder, Pasienia),
Erwin Djunaedi (Founder, Night at the Museum Yogyakarta), dan Junno Mahesa (Strategic
Planner, Communitea).
Pada hari ketiga, tanggal 29 Mei 2016, semua mentor yang ada pada hari kedua hadir,
dengan tambahan Stanislaus Tandelilin (Co-Founder, Salestock) dan Bramasta Dwi Saka
(Co-Founder, UniteUX). Pada hari ini, masing-masing tim mendapat kesempatan untuk
mempresentasikan startup mereka selama 5 menit dan tanya-jawab selama 2 menit dengan
para juri untuk dinilai. Presentasi akhir itu mencakup progres peserta dari awal sampai akhir
selama tiga hari.
CP: Dea Karina (+62 813 9155 9069)
EDS Universitas Gadjah Mada
Jl Asem Kranji , BlokK7
Sekip, Yogyakarta
