Drowned – Rilisan Single Pertama Alishar
Sara Alisha, atau lebih dikenal dengan Alishar/Sarrcee, adalah seorang penyanyi dan penulis lagu
independen dari Jakarta, yang menuliskan lagu-lagunya dengan meromantisasi perasaan, fase,
momen, dan memori-memori yang terlewatkan – khususnya hati-hati yang patah, ketakutan, dan
selamat tinggal dari pengalaman pribadinya, ataupun dari orang-orang terdekatnya. Ia melihat
perasaan manusia sebagai sebuah struktur yang kompleks di dalam hidup, yang dimana seharusnya
disederhanakan menjadi frasa-frasa yang lebih sederhana, juga notasi yang apa adanya dan tidak
dilebih-lebihkan.
Musik, puisi-puisi, dan Sara adalah tiga hal yang sulit dipisahkan. Keduanya cukup berperan besar
dalam kehidupannya, baik itu mencerahkan harinya, atau bahkan menyelamatkan ia – tidak ada
pilihan lain di antaranya. Sara memulai perjalanannya dalam musik sejak duduk di bangku SMP.
Dengan menuliskan puisi-puisinya, lalu melagukannya – semua ini ia lakukan sebagai bentuk
ketertarikan pribadinya, yang tidak banyak orang tahu. Semua yang akhirnya berubah di tahun 2019,
dimana ia pertama kali memutuskan untuk membagikan salah satu lagu ciptaannya yang belum
pernah dipublikasikan sebelumnya pada halaman sosial medianya, dan menemukan cukup banyak
orang menyukainya. Hal tersebut menumbuhkan semangatnya, dan meyakinkan ia untuk akhirnya
merilis lagu pertamanya di Spotify dengan judul “Drowned”, tanggal 20 November 2020.
Lagu-lagu yang dituliskan pada “Drowned” adalah sebuah refleksi dari Sara sendiri. Mengibaratkan
dirinya sebagai sebuah bunga matahari yang terperangkap di dalam habitatnya sendiri – tanah, dan
matahari – tatapan laki-laki yang dibicarakannya – dimana terhadapnya lah semua perhatiannya
tertuju saat itu, yang akhirnya menenggelamkan dirinya sendiri. Menenggelamkan ke kebaikan, atau
keburukan? Semua orang yang mendengarkan diberikan kebebasan untuk menginterpretasikan
metafor-metafornya secara pribadi. Lagu ini dilengkapi dengan ambien suara burung-burung
berkicau dan angin yang berhembus, seakan-akan direkam di suatu tempat cukup jauh di dalam
hutan, memberikannya kesan murung namun menenangkan di saat yang sama.
“Drowned” kini tersedia di platform streaming digital pilihan Anda.
Contact :
azzahra@doubledeer.co