Klub DIY Menonton (KDM) adalah program pemutaran dan diskusi yang direalisasikan untuk pertama kalinya pada Maret 2016 lalu. KDM memosisikan diri sebagai program pemutaran dan diskusi yang berlangsung secara berkesinambungan,selaras dengan slogan dan seruan KDM: Durabilty! Sustanbility! Long Live Alternate Screening!.Tahun 2017 ini,KDM memasuki tahun kedua. Di tahun keduanya, KDM kembali didukung oleh Seksi Perfilman Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta,dandikelola secara kolaboratif oleh SAAP – Think & Create, Paguyuban Filmmaker Jogja, dan Yuk Nonton!!!
Tema besar yang akan menjadi payung program pemutaran KDM tahun 2017 adalah “Sinema & Konteksnya”. Tema tersebut kami pilih karena relatif fleksibel untuk mengelola dan membaca dinamika sinema dalam topik yang luas dan beragam, misalnya: sinema dan politik, sinema dan sejarah, sinema dan gender, sinema dan kota, dan lain sebagainya. Keluwesan dan keluasan potensi penafsiran tematik tersebut dipertahankan agar KDMtetap leluasa mengelola beragam potensi film dari jenis apapun dan dari manapun. Dalam pengantar program untuk KDM #13, Suluh Pamuji menulis:
“Perayaan tahun baru baik yang Happy New Year maupun Gong Xi Fa Cai telah usai. Kita telah memasuki bulan kedua di tahun 2017. Bersama hujan lebat yang kerap turun di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), kami memilih Februari untuk menyelenggarakan kembali Klub DIY Menonton (KDM) edisi tiga belas (KDM#13).Edisi KDM #13 kami beri judul #BestNine #Indonesian #Shorts #2016 karena dalam konteks film Indonesia, tahun lalu adalah tahun euforia atas naiknya jumlah penonton film Indonesia di layar utama. Banyak media mencatat prestasi itu, namun yang kerap luput dari fokus adalah layar alternatif semakin berkembang. Di layar alternatif itulah,film-film pendek Indonesia mendapat ruang putarnya dan bertemu dengan penontonnya.”
Film pendek Indonesia terbaik tahun 2016 menurut versi KDM akan diputar pada tanggal 24 Februari 2017 dalam dua slot pemutaran. Slot yang pertama dimulai pukul 15.30 WIB dan untuk slot yang kedua dimulai pukul 18.30WIB, kedua pemutaran bertempat di Bale Si Gala-Gala, Dusun Jogja Village Inn Hotel Jl. Menukan No.5, Karangkajen, Brontokusuman, Mergangsan, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta. Film yang akan diputar di slot pertamaadalah Memoria arahan Kamila Andini,Sepanjang Jalan Satu Araharahan Bani Nasution,The Chosen Generation arahan Ariel Victor,Kami Hanya Menjalankan Perintah, Jendral! arahan Iman Nafal. Sementara untuk slot kedua dimulai dengan film The Floating Chopin arahan Wregas Bhanuteja, 1880 Mdpl arahan Riyan Sigit Wiranto & Miko Saleh,Musim Bepergian arahan Arie Surastio, Reform arahan M. Ramza Ardyputra dan diakhiri oleh film On The Origin of Fear arahan Bayu Prihantoro Filemon.
“Film–film tersebut dipilih karena mampu merepresentasikan beberapa hal yang kami tangkap sebagai situasi manusia yaitu kritisisme, gagasan, keberagaman, dan kebebasan.” Tulis Suluh yang juga bertindak sebagai Koordinator Program KDM 2017. Seperti KDM sebelumnya, setelah acara pemutaran akan dilanjutkan dengan sesi diskusi yang dipandu oleh Suluh Pamuji bersama perwakilan dari pembuat film. Untuk informasi lebih lanjut hubungi 081227983180 (Adi). Salam Sinema!
