MALADIALUM
EXCLUSIVE SHOWCASE
EXPERIMENT EXPERIENCE
Jakarta, 7 Januari 2017
Maladialum akan mengangkat tema “Experiment Experience” dimana kali ini mereka mencoba bereksperimen dengan Audio dan Visual yang berbeda pada tahun sebelumnya. Sebuah eksperimen dan pengalaman baru untuk mereka, dan mungkin juga baru bagi penikmat musik concert di scene lokal musik Tanah Air. Apa sih bedanya?
Maladialum mencoba untuk berksperimen dengan menginstal Audio Live Experience dengan cara memisah dua line output yang berbeda.“ yang pertama adalah Suara yang dihasilkan oleh pemain musik di atas stage, kami musisi maladialum yang disebut “source”, lalu dikeluarkan lewat speaker dengan output 7.1 Stereo surround, yah yang biasa kalian rasakan dicinema. Kedua saya akan memberikan output mono Quadrophonic dengan enam tangga nada sakral yang biasa digunakan di Ancient time. Frekuensi ini berpengaruh pada elemen tubuh manusia yang dapat memperbaiki DNA, membebaskan rasa bersalah dan takut, memberikan rasa cinta, dsb. Sound tersebut berpengaruh pada tata letak bulan juga dan energi yang dihasilkan oleh musik. ”begitulah sekilas yang disampaikan Briegel Bagenda vokalis Maladialum.
Untuk kalian yang sudah pernah datang dan melihat maladialum live, tentunya kalian sudah tau dengan permainan open strings mereka. dengan Frekuensi 432, 528, 415, dan 420. Begitu pula dengan durasi lagu-lagu mereka yang selalu merunut kepada angka-angka tersebut. Konser mereka akan diadakan pada tanggal 12 Februari 2017 di Teater Kecil, Taman Ismail Marzuki, Cikini. Dengan keterbatasan kursi, konser ini disebut Exclusive oleh mereka.
Pada kesempatan ini Maladialum bekerjasama dengan CSA dan Satuastha demi kelancaran showcase yang konseptual ini. Tiket dalam konser ini dibagi menjadi 3 tipe; Nirwana, Astral dan Spiritual. Nirwana dijual seharga Rp255.000 dengan presale seharga Rp230.000 dan mendapat exclusive showcase merchandise yang berupa t-shirt limited edition dari Maladialum. Tipe astral dijual dengan harga Rp205.000 dengan presale seharga Rp180.000 dan mendapatkan ep dari Maladialum ‘Sentuhan Alam Dalam Harmoni’. Sedangkan Spiritual dijual dengan harga Rp150.000 dengan harga presale sebesar Rp130.000.
Presale hanya diberlakukan pihak CSA selaku penyelenggara sampai 21 Januari saja. Dari tanggal 22 Januari sampai 11 Februari harga tiket sudah normal. Tiket bisa didapat di csa.ticket@gmail.com atau di ticket box berjalan yang telah diadakan oleh Satuastha mulai tangga l4 Januari kemarin di Bandung. Rencananya ticket box berjalan ini akan diadakan oleh Satuastha di kota-kota di Indonesia khususnya di pulau Jawa.
“Jika saya di ibaratkan pemilik maskapai penerbangan, saya tidak akan menjual tiket ekonomi. Saya hanya menjual tiket bisnis dan eksekutif dimana semua perihal di dalamnya sudah terjamin jelas dan berkelas”, jawab Chandra Aghestza selaku Chief Project dari CSA dan Business Manager Maladialum ketika ditanya perihal besarnya harga tiket.
Untuk info lebih lanjut bisa melihat di media sosial Maladialuma tau CSA
CONTACT
MURNI K.A
Founder Satuastha
+62 817 6902 894
MALADIALUM
FAMILY PROFILE
MALADIALUM adalah sebuah proyek musik yang diperkaya dengan sentuhan nada etnik folk Indonesia: yaitu penggabungan antara musik klasik dan tradisional. Hal tersebut mencakup kualitas musik atas melodi yang bersahaja, yang diturunkan oleh leluhur serta kearifan lokal yang telah lama hilang, dengan salah satunya menciptakan nada-nada pentatonik dari pelosok daerah Indonesia seperti Jawa, Bali, Kalimantan, Maluku dan Papua. Maladialum sebuah proyek musik yang membawa pesan untuk semua makhluk hidup tentang rasa; yaitu rasa bagai mana menghormati dan menjaga keintiman dengan masyarakat adat dari beragam suku melalui sentuhan musik organik yang dapat menjaga kelangsungan hidup kearifan lokal, tradisi dan budaya musik etnik Sebagian besar dari pemain musik Maladialum adalah aktifis lingkungan hidup, aktifis masyarakat adat, dan aktifis kesenian dan kebudayaan.
Keluarga MALADIALUM
Briegel Bagenda – vokal utama, gitar, harmonica
Marudut Hasiholan – perkusi, vokal latar
Ponco Bramantyo – gitar, vokal latar
Radit ISkandar – bass
Zulkifly Syam – harmonium, suling, glokenspiel
Pingkan Karundeng – biolin, vokal latar
Suristo Novian – djimbe
Mia Marcelina – drum
Agustinus Nugroho – flute
Billy Aryo – cello
DISCOGRAPHY
EP – Alam Raya Dalam Harmoni
Sound Of Indie Records (Compact Disc)
Spin Records (Compact Cassette)
Self-Distributed
Eropa:
REYKJAVIK, Islandia: 12 TONARBERLIN, jerman: KAYON STUDIO
INDONESIA
SANUR, BALI: RUMAH SANUR
MAKASSAR : MUSIC BUS
SURABAYA: CEMPAKA MUSIC STORE
TANGERANG: SOUNDNAR MUSIC
SAMARINDA: HAVE FUN DAN KOPIKUMANA
BANDUNG : OMUNIUUM
JAKARTA:HEYFOLK, HIGHFIDELITY, ANALOGHEAD, SUBSTORE, SPIN, EARGASM, SERANGANMARTIL, RAGTIME, 33RPM, LAIDBACKBLUES, WARUNG MUSIK, JADUL, MUSIKKAMAR, KUCLUK, TWINS, GUDANG MUSIK, HARPER STUDIO
ONLINE
DUNIA SUARA
CD BABY – DIGITAL
SOUNDCLOUD – DIGITAL
ITUNES – DIGITAL
SPOTIFY – DIGITAL
Media Sosial Maladialum
Twitter : @maladialum
Instagram : Maladialum
Youtube : Maladialum Music
Website : www.maladialum.com
Email : maladialum.music@gmail.com
Contact
CHANDRA AGHESTZA
Business manager
+62 877 8211 5711
birudalam@gmail.com