NIRMANA RECORDS MERILIS ULANG ALBUM PROGRESSIVE PUNK DOM 65 “GREATEST PLEDGE ARTICLES” DALAM FORMAT PIRINGAN HITAM

DOM 65 - Greatest Pledge Articles

Nirmana Records Merilis Ulang Album Progressive Punk DOM 65 “Greates Pledge Articles”

Pada tahun 2005, skena punk di Indonesia diguncang oleh hadirnya album Predator dari Marjinal, Barisan Nisan dari Homicide dan Greatest Pledge Articles besutan DOM 65. Ketiga album ini menyajikan musik punk yang bercampuraduk dengan gaya musik yang tak terduga: heavy metal, hip hop dan progressive rock. Ruang lingkupnya bukan skena post-punk, eksperimental atau indie rock, lanskap yang memang mengacu pada eksplorasi musik. Ini sedang membicarakan lingkup komunitas punk. Komunitas yang umumnya mendengarkan dan memainkan gaya musik punk yang ‘tradisional’. Kord minimalis, kencang, singkat, agresif dan tak jarang menolak segala musik yang njlimet, elektronik dan pop.

Kemunculan album dan proses penciptaannya tentu saja tidak muncul begitu saja. Homicide memulainya lebih awal dengan scoop yang sangat kecil di paruh akhir 90an. Marjinal dan DOM 65 memulainya di paruh awal abad 21, di saat musik hard rock atau heavy metal era 80an digemari oleh naka-anak punk. Sebuah masa dimana segala produk budaya tahun 80an mengalami retrospeksi. Hal ini tak bisa dipungkiri mengingat mereka tumbuh besar di zaman keemasan heavy metal dan progressive rock; jenis musik rock barat yang masuk ke Indonesia di rezim Orde baru. Jadi, kawin silang musik yang mereka ciptakan tidak sekedar berdasar atas ketertarikan pada musik saja, namun pada perayaan atas segala musik yang sudah menubuh dalam jiwa sosial dan budaya mereka. Hal inilah yang menjadi zat-zat yang memicu untuk menerabas konsepsi musik punk. Gaya dan sikap punk masih terlihat sangat kuat dari lirik dan aransemen musik yang diciptakan.

DOM 65 dikenal memainkan musik Oi! atau streetpunk. Model musik punk yang agresif dan sarat kisah-kisah kehidupan sosial keseharian. Ketertarikan mereka pada musik progressive rock bisa mulai dilihat dari lagu Out of the Count di mini album Oi! Ruck N’ Raw (2001) dan lagu-lagu di album Secret Warehouse (2003) terutama cover song lagu milik Pink Floyd berjudul Shine On You Crazy Diamond. Band-band seperti Pink Floyd, Yes, Rush, Camel memang telah mereka gemari sebelum mengenal punk, namun pertemuan mereka dengan pentolan jazz Jogja Ajie Wartono yang mengenalkan mereka pada krautrock lah yang memberikan gambaran pada mereka benang merah progressive rock dan punk. Benang tersebut adalah kritisisme, eksplorasi musik tanpa batas dan perilaku punggawa-punggawanya yang urakan. Benang yang sama yang mereka temui di esensi punk. Tak lagi peduli dengan batasan-batasan struktur dan bentuk.

Saat Greatest Pledge Articles dirilis pada tahun 2005, album ini menuai badai yang menjauhkan mereka dari komunitas punk yang menganggap mereka telah mengkhianati prinsip-prinsip musik punk. Sebuah perubahan radikal tak akan pernah bisa melayani kenikmatan banyak orang di zamannya. Sepuluh lagu yang ada di album ini memiliki aransemen yang tak beraturan, tempo yang naik turun, lirik-lirik yang agresif perihal gejolak personal, kondisi sosial masyarakat yang carut marut, keteguhan atas kepercayaan bahwa kemandirian adalah modal besar menghadapi dunia. Elemen-elemen punk tersebut disuntik dengan melodi yang indah dengan aroma psikedelia nan dinamis. Album ini seperti memberikan gambaran aktual atas apa yang pernah ditulis oleh God Bless, “Aku duduk sendiri di pucuk cemara, aku merenung, kujilat angkasa, kuciumi matahari”.

Sebagai sebuah label musik yang fokus pada karya-karya penting yang menandai momentum perkembangan musik di Yogyakarta, Nirmana Records memberikan penghargaan dengan merilis kembali album Greates Pledge Articles dalam format adi luhung, piringan hitam. Gambar tato di rilisan awal digambar ulang dan dirajah oleh seniman tato legendaris kebanggaan musisi underground Yogya, Dr. Gep. Rilisan baru ini juga menampilkan 3 lagu rekaman demo yang belum sempat digarap dan hampir saja dilupakan. Untuk kualitas rekaman yang memuaskan, seluruh lagu-lagu yang dulu direkam untuk format kaset dimastering ulang oleh Anton Gendel. Panjangnya durasi lagu membuat format piringan hitam ini menjadi 2 keping. Begitu juga dengan keterbatasan ruang di tiap sisi kepingan yang membuat susunan lagu berbeda dengan format awal. Album ini akan dirilis dengan jumlah terbatas pada acara Records Store Day tanggal 22 April 2017.

Artis: DOM 65
Judul Album: Greatest Pledge Articles
Tanggal Rilis: 22 April 2017
Label: Nirmana Records

Daftar lagu:
Sisi A:
1. The Furious Of The Logic Dances/Entrance/Bois Action (Medley)
2. Speakeasy Dark Pub

Sisi B:
1. Fake Entertainer Showdown
2. Stone War
3. The Wicked Rose

Sisi C:
1. No Need A Reason To Hide
2. Me And The Kids
3. Greatest Pledge Articles

Sisi D:
1. I Hear Some Voices (Demo)
2. The Game Over (Demo)
3. New Century (Demo)

Nirmana Records

Wirosaban Barat no 3
Kelurahan Sorosutan Kecamatan Umbulharjo
Yogyakarta 55162

Telp +6285643009700

http://www.nirmana-records.com
f: Nirmana Records
t: @nirmanarecs
i: @nirmanarecs

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *