FESTIVAL KESENIAN YOGYAKARTA #25

BNWc5sNCMAAVrCo.jpg large

Seperempat Abad Festival Kesenian Yogyakarta

Ruh Yogyakarta ada pada pendidikan, budaya dan kesenian. masyarakat luas bahkan dunia, telah melihat apa yang dilakukan Yogyakarta terhadap ketiga hal tersebut secara utuh. Roda perekonomian, pembangunan dan sosial kemasyarakatan di Yogyakarta juga digerakkan atas kerja poros-poros pendidikan, budaya dan seni. Mempertimbangkan hal tersebut pantas bila kesenian diposisikan pada tingkat kebutuhan primer. Kesenian juga salah satu unsur penting dalam kerja industri kreatif di nusantara. Terbukti pada saat krisis ekonomi dunia akhir 1997, sektor industri yang masih bertahan adalah sektor industri kreatif kelas menengah bawah. Pengalaman tersebut mendorong menyusun sebuah strategi baru. Tahun 2010 lalu pemerintah mendeklarasikan posisi penting industri kreatif sebagai salah satu tonggak kuat dengan membentuk Kementrian Pariwisata dan Industri Kreatif yang telah diinisiasi sebelumnya oleh Kementrian Perindustrian dan Perdagangan pada tahun 2006.

Papan (kebutuhan primer manusia) sebagai tempat tinggal, ibadah, sumber ilmu, sumber pendapatan dirasa relefan menggambarkan fungsi Festival Kesenian Yogyakarta (FKY). Sebagai salah satu event seni budaya tahunan, FKY telah diselenggarakan selama 24 tahun. FKY telah ‘melahirkan’ banyak agenda seni lain seperti ArtJog, Yogyakarta Gamelan Festival, Jogjakarta Art Film Festival yang sekarang mandiri, lebih fokus dan maksimal dalam berkontribusi dan mewarnai Yogyakarta.

FKY ke-25 memilih simbolisasi “Anyaman” sebagai Identitas. Anyaman yang dibangun dari lungsi dan pakan agar saling menguatkan satu sama lain sehingga dapat berfungsi sebagai papan (tempat/wadah). Hal tersebut menyibolkan serta mengharapkan bahwa potensi di Yogyakarta dapat bersinegi untuk saling menguatkan. Sedangkan tema REKREASI re-creare (Latin)/Re-create, (Inggris) berkreasi kembali, berkreasi lagi, kembali berkreasi agar mendapatkan penyegaran sebelum kembali kepada rutinitas dengan harapan bahwa kesenian bisa semakin dekat dengan masyarakat, dimaknai dan dirasakan secara sederhana, ringan dan segar.

Tahun ini FKY dimulai dari pra-acara yang diselenggarakan mulai 1 juni 2013 di Kulon Progo, Bantul, Gunungkidul, Sleman dan Kota Madya Yogyakarta. Selanjutnya agenda utama Seperempat Abad Festival Kesenian Yogyakarta akan digelar pada tanggal 25 Juni s/d 5 Juli 2013 di area Plasa Pasar Ngasem (dahulu Segaran Taman Sari dan bekas lokasi pasar burung). Rangkaian acara yang telah disusun adalah pawai Seni (prosesi perpindahan FKY dari Benteng Vredeburg ke Plasa Pasar Ngasem), pembukaan, Pasare Kreasi (Pasar Seni) yang buka setiap hari pukul 09.00 s.d 21.00 WIB, pertunjukan reguler di panggung utama Plasa Pasar Ngasem, Video Mapping project, Yogyakarta Heritage Soundscape, Sastra, pagelaran wayang, Tari, Teater, Live cooking (Happening Art), kunjungan ke studio-studio seniman perupa (open studio) dan malam penganugerahan kepada para seniman (salutation) pada penutupan FKY.

Public Relation

Sekar Sari : 0857 2694 5454

SEKRETARIAT
Kompleks Plasa Ngasem
(Plasa Pasar Ngasem )
Jl. Polowijan, Patehan, Kraton Yogyakarta Indonesia 55133

Telp: 0274 6675515
E-mail: info.fky2013@gmail.com
Website: www.infofky.com

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *