SINGLE TERBARU BIAS “SELIR PEMBERONTAK”

Selir Pemberontak, bahan bakar dari Bias untuk yang tertindas.

Semua orang tidak wajib jadi Feminis, tapi semua orang wajib jadi Humanis. Kesetaraan, keharmonisan, dan simbiosis mutualisme antar gender harus menjadi visi akhir yang tidak boleh ditawar. Memang kecacatan berfikir akan selalu ada, sudah menjadi rukun alam, masih sering terjadi kasus kekerasan seksual baik itu secara verbal maupun fisik, praktik patriarki & matriarki, dan wujud ketidak-setaraan dan ketidak-harmonisan lainnya.

Bias mencoba menambal kecacatan berfikir ini dengan lagu “ Selir Pemberontak “, mengambil perspektif sebagai seorang wanita yang tertindas, yang merindukan kasih, sayang, dan paham. Mengutip dari liriknya yang berbunyi, “ Bukan ku tak bisa menahan egoku, tapi ini sudah kurangi kadarku “, Bias mencoba memamerkan betapa superior-nya wanita itu, ia tidaklah lemah, tidak egois, selalu kuat menahan dan lebih memilih mengalah, namun ketika kadar manusiawinya ditindas, ia melawan dan berontak.

Memang dalam lagu ini, Bias mengambil sudut pandang dari seorang wanita, namun bukan berarti kekerasan dan penindasan tidak dialami juga oleh laki-laki. Kembali lagi ke visi akhir yakni kesetaraan & keharmonisan.

“Dari segi musik, kami kembali memanfaatkan peleburan antara melodi dan distorsi, sunyi dan lantang, kami harap bisa mewakili sisi lembut dan ketangguhan manusia. Dari segi visual, menampilkan koreografi yang syarat akan kelembutan dan ketegasan pula”, ungkap Bias.

“Kami (BIAS), bukan lah band aktivis, yang membela nilai – nilai sakral secara vokal dan konkrit, kami tidak tangguh seperti itu. Lagu ini hanya secuil dukungan dari kami, alat untuk saling mengingatkan, sebagai apresiasi kami untuk para penyintas, dan sebagai bahan bakar untuk mereka yang masih berjuang”, ungkap Bias lagi.

Selir Pemberontak melewati 2 tahap rilis, yakni audio kemudian video. Format audionya dapat didengarkan dipelbagai platform digital streaming platform mulai 29 Januari 2021, dan Music Videonya dapat disaksikan di kanal Youtube mereka “biasbasabasi” mulai 5 Februari 2021.

Bias Profile

Bias terbentuk tahun 2015 dan melabelkan diri sebagai band alternative grunge Dalam prakteknya kami meramu musik dengan berbagai macam influence seperti alternative rock, metal, shoegaze dan hardcore

Setelah beberapa kali rombak formasi Agung Gabres Gitar Billi Billy Bass dan Rudi Anduk Drum Vokal sepakat untuk berjalan bersama Visi kami adalah menjadi band yang memiliki ciri khas baik dari segi audio, visual, maupun citra saat diatas panggung

Nama Bias yang berarti berbelok dari arah menjadi acuan untuk mencapai visi kami

Konsep Karya

Dengan mengusung konsep lintas genre, kami memiliki kebebasan dalam mengkomposisi lagu lagu kami Grunge menurut kami menjadi simbol berontak atau melanggar aturan budaya bermusik pada umumnya Kami coba ekspresikan melalui lagu lagu yang kami ciptakan

Ada bagian dimana alunan vokal cenderung melodik riff gitar yang manis gebukan drum yang sekedar mengiringi dan bass yang menegaskan nada dan pondasi lagu

Namun banyak juga dominasi dari teriakan vokal riff gitar dengan distorsi padat drum yang menghentak tegas dan berat

Tantangannya adalah bagaimana menjembatani memadukan 2 gaya musik yang berbeda tersebut dalam sebuah lagu namun masih memenuhi kebutuhan estetika pendengar

Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

 

SELIR PEMBERONTAK

Candu akan cerita tentangnya
Tuk ku lipur lara
Ku kan trus bercerita, teladannya
Hingga akhir tua

Maklumi lahirku
Tak sekuat dirimu
Peluk sungguh erat
Pelindung peluhmu

Bukan ku tak bisa
Menahan egoku
Tapi ini sudah
Kurangi kadarku

Bias Management
CP: 085252481482 (Gabrez)
biasbasabasi@gmail.com

IG : biasbasabasi
Youtube : biasbasabasi

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *