SUN EATER MERILIS MINI ALBUM KOMPILASI SOUNDS CUTE MIGHT DELETE LATER EDISI NOVEMBER

“Sounds Cute Might Delete Later”
Bagian Ke-empat Kompilasi Hemat Anggaran dari Sun Eater

Terbilang 3 edisi mini album kompilasi Sounds Cute Might Delete Later sudah dirilis oleh
Sun Eater di separuh akhir tahun 2021 ini. Album kompilasi yang dirilis tiap akhir bulannya
sampai penghujung tahun 2021 ini menampilkan karya-karya dari para musisi dan kawan serta
kerabat dari Sun Eater.

Kompilasi Sounds Cute Might Delete Later terinspirasi dari frase“felt cute might delete
later” yang kerap kali dapat dijumpai di unggahan media sosial milenial dan gen z yang biasanya
dibubuhkan pada selfie serta photodump yang mereka unggah tanpa konteks. Senada dengan
judulnya, materi lagu yang terdapat dalam kompilasi ini bukan materi serius dengan kaliber
yang biasa dikerjakan para musisi di dalamnya melainkan berupa lagu- lagu dengan pendekatan
yang ringan, materi lama yang belum sempat dirilis, atau materi yang dianggap sekadar song
dump belaka, yang pada akhirnya bersifat sebagai hiburan dan tidak merebut perhatian orang
dari pandemi.

Pada edisi November ini, Sounds Cute Might Delete Later ini menghadirkan 3 buah lagu
dari teman-teman dan keluarga Sun Eater. Ketiga lagu dalam kompilasi ini menceritakan
keresahan dan kelu kesah para musisi tentang pekerjaan yang mereka lakoni; Glaskaca dan
usaha mereka untuk tetap bertahan sebagai band dengan Langkah; FUFUFU dan cerita mereka
yang menjalani kehidupan sebagi musisi dan karyawan dalam lagu bernuansa disko up-beat
Pulang Pulang; serta Pandaci dan Sailormoney dengan Masih Saja Begini yang menjadi curaan
hati yang mewakili para kaum pekerja.

***

Belajar Bertahan Bersama Glaskaca, Rindu Pulang Tepat Waktu Bersama FUFUFU, dan
Ode untuk Para Pekerja dari Pandaci dan Sailor Money

Glaskaca – Langkah

Glaskaca mungkin bukanlah sebuah nama yang asing lagi bagi kancah musik Indonesia,
unit rock yang terdiri dari tiga musisi dan produser Dias Widjajanto, Rayhan Noor serta Wisnu
Ikhsantama ini telah malang melintang sejak tahun 2016. Setelah merilis dua single di tahun
2020, ketiganya lalu disibukkan dengan proyek dan kegiatan masing-masing di luar Glaskaca,
seperti Lomba Sihir, Martials/, Seda, Tradeto, dan masih banyak lainnya.

Setelah tidurnya yang cukup panjang Glaskaca kini kembali lagi dengan sebuah single
bertajuk Langkah yang awalnya diniatkan sebagai lagu andalan di album mereka berikutnya.

“Kalau nggak ada pandemi, kami seharusnya merilis album penuh kedua dan tur ke
banyak panggung di tahun 2020, semua materi sudah diselesaikan, bahkan dua single Dialog
dan Killjoy juga sudah dikeluarkan.” terang Rayhan Noor.

“Pandemi datang dan akhirnya semua rencana harus ditunda, dan kami pun sibuk
dengan berbagai urusan di luar Glaskaca, sampai akhirnya ada proyek Sounds Cute Might Delete
Later dari Sun Eater yang menurut kami platform yang tepat untuk mengeluarkan Langkah”
timpal Dias Widjajanto.

Lagu Langkah bercerita tentang mereka bertiga yang mencoba mempertahankan
keutuhan Glaskaca sebagai sebuah band. Dibantu oleh Pandu Priyanto lagu ini berhasil
dirampungkan dalam waktu sebulan.

 

 

FUFUFU – Pulang Pulang

FUFUFU merupakan duo yang dibentuk secara impulsif oleh Natasha Udu (Lomba Sihir)
dan F. Fikriawan atau yang dikenal dengan Awan (.Feast) di tengah kesibukan mereka baik
dengan band atau pun kerjaan kantor mereka masing-masing.

“Musiknya kurang lebih irisan referensi dan selera kita berdua. Jadi aja keluarnya pop
dengan nuansa disko dan funk gini.” jawab Awan ketika ditanya tentang musik yang diusung.

Album Sounds Cute Might Delete Later ini dijadikan sebagai kesempatan bagi mereka
untuk mewujudkan wacana yang telah lama dibicarakan.

“Karena kapan lagi kita bisa dan mau rilis lagu hahaha. Kalo ga ada occasion
atau dorongannya pasti ga bakal rilis-rilis cuma jadi wacana.” kata Awan

FUFUFU mempersembahkan Pulang Pulang sebagai andalan untuk lagu perdana
sekaligus single perkenalan dari mereka. Lagu ini menceritakan keresahan mereka berdua
sebagai karyawan.

“Pulang Pulang itu sebenernya keluh kesah sehari-hari kami saja, hehe. Sesimpel lo hari
itu mau pulang ‘tenggo’ tapi ya ga bisa. Masih ada kerjaan yang numpuk bahkan ga jarang ada
surel job request atau kerjaan yang masuk di jam jam kritis hehe” Terang Awan

“Lagu ini awalnya cuma stock demo yang dimiliki Awan, terus kami compose ulang dan
tulis liriknya lalu dibawa ke Rayhan Noor yang bantu mengaransemen dan memproduseri
Pulang Pulang sebelum akhirnya dimastering oleh Wisnu Ikhsantama W.” kata Natasha Udu.

 

 

Pandaci & Sailormoney – Masih Saja Begini

Rifanda Putri atau yang dikenal juga sebagai Pandaci merupakan salah sosok penting di
balik .Feast dan juga Sun Eater, namun di sisi lain Panda memiliki hasrat tak tersalurkan dalam
musik, pandemi menjadi momen ajimumpung untuknya mewujudkan hasrat tersebut.

Bersama Nadya Syarifa atau Gemat, vokalis dari Zigi Zaga mereka berkolaborasi
menciptakan lagu Masih Saja Begini yang bercerita tentang kisah hidup mereka saat masih
bekerja di kantor yang sama.

“Pas ditawarin ikut di Sounds Cute Might Delete Later, yang pertama kepikiran buat gue
ajak itu Gemat, karena kami cukup dekat, terus dia udah lama ga ngeluarin karya jadi gue yakin
pasti dia mau, itung itung buat experience juga di masa pandemi gini ” terang Panda

“Dulu kita pernah kerja di satu kantor yang sama, sekarang kita udah pergi dari kantor
itu jadi nostalgia sekaligus jadi ode untuk teman-teman kami yang masih di sana sekarang,
masih hustle meskipun ada global virus phonemenon. Intinya kaya hidup yang kaya gini tuh
kapan berakhirnya ya? Kapan ya bisa hidup normal lagi?” jelas Gemat.

Masih Saja Begini dikerjakan dalam kurun waktu seminggu dibantu oleh Rayhan Noor
dan Agatha Pricilla dalam penulisan serta aransemennya.

“Seru sih kami menikmati banget prosesnya kaya main rasanya, 50% bikin lagu, 50%nya
lagi ngetawain lirik yang kita tulis. Semoga yang dengerin lagunya bisa semangat menghadapi
hari dan dibawa ketawa aja kalo lagi penat kerja” tutup mereka berdua.

 

 

Credits

Glaskaca – Langkah
https://bfan.link/langkah
Written by Rayhan Noor, Dias Widjajanto, Wisnu Ikhsantama
Composed by Rayhan Noor, Dias Widjajanto, Wisnu Ikhsantama, Pandu Priyanto
Arranged by Rayhan Noor, Dias Widjajanto
Produced by Rayhan Noor, Dias Widjajanto, Wisnu Ikhsantama
Mixed by Wisnu Ikhsantama
Mastered by Wisnu Ikhsantama

FUFUFU – Pulang
https://bfan.link/pulang-pulang
Written by Natasha Rosanie Candarasjmi, Fadli Fikriawan W.
Composed by Natasha Rosanie Candarasjmi, Fadli Fikriawan W.
Arranged by Fadli FIkriawan W., Rayhan Noor
Produced by Fadli Fikriawan W., Rayhan Noor
Vocal by Natasha Udu
Bass by F. Fikriawan
Synth by F. Fikriawan
Guitar by Rayhan Noor
Mixed by Rayhan Noor
Mastered by Wisnu Ikhsantama W.

Pandaci & Sailormoney
https://bfan.link/masih-saja-begini
Written by Rifanda Putri, Nadya Syarifa, Rayhan Noor
Composed by Rayhan Noor, Rifanda Putri, Nadya Syarifa, Agatha Pricilla
Arranged by Rayhan Noor
Guitar by Rayhan Noor
Produced by Rayhan Noor
Mixed by Bayu Perkasa
Mastered by Wishnu Ikhsantama
Available on all streaming services

Glaskaca on Social Media
www.instagram.com/glaskaca
https://twitter.com/glaskaca_
https://www.youtube.com/c/glaskaca

FUFUFU on Social Media
https://www.instagram.com/fufufu_huft

Rifanda Putri & Sailor Money on Social Media
https://www.instagram.com/rayhannoor
https://www.twitter.com/rayhannoor
https://www.youtube.com/c/RayhanNoor/

Contact Person

Glaskaca
glaskacatwo@gmail.com

FUFUFU
Awan (+62 857 8098 9151)
ffikriawan@gmail.com

Pandaci & Sailormoney
rifandaputri@suneatercoven.com

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *